Wajib Tahu! 7 Fakta Tentang Katakana, Salah Satu Alfabet Jepang

Tahukah Anda bahwa bahasa Jepang memiliki tiga sistem penulisan? Hiragana, Katakana, dan Kanji. Kali ini, kami akan membahas sejumlah fakta tentang Katakana, satu dari dua alfabet Jepang.

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

This post may contain affiliate links. If you buy through them, we may earn a commission at no additional cost to you.

1. Katakana adalah satu dari dua alfabet Jepang.

Bahasa Jepang modern terdiri dari tiga sistem penulisan: dua alfabet Jepang - Hiragana dan Katakana, dan  Kanji (漢字), sistem penulisan yang diadaptasi dari karakter Cina. Ada karakter Katakana khusus lainnya dengan 47 huruf dasar.

2. Katakana digunakan untuk mengekspresikan Kanji, kata dalam bahasa asing, dan onomatope.

Katakana digunakan untuk membaca kanji, menulis kata serapan dari bahasa asing dan onomatope. Gambar di atas adalah salah satu brand terkemuka Jepang - Uniqlo, yang ditulis dalam alfabet romawi dan Katakana. Contoh untuk onomatope: suara letupan dalam bahasa Jepang: pachi pachi, ditulis dengan Katakana menjadi パチパチ.

3. Ada karakter Katakana untuk menyebutkan huruf V.

Va (ヴァ), Vi (ヴィ), Ve (ヴェ), Ve (ヴォ) hanya ada dalam Katakana. Misalnya, Violin (biola) dalam bahasa Inggris ditulis ヴァイオリン atau バイオリン.

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

4. Katakana berasal dari Kanji.

Katakana muncul dalam literatur pada abad ke-7. Sebagian karakter Kanji dipersingkat menjadi Katakana agar lebih cepat dibaca. Hiragana pun berasal dari karakter Kanji.

Klook.com

5. Katakana awalnya digunakan sebagai cara untuk membaca bahasa Cina Kuno yang disebut Kanbun (漢文).

Sekitar abad ke-9, cendikiawan Buddha Jepang menggunakan Katakana untuk membaca bahasa Cina Kuno atau disebut Kanbun. Konon, ini adalah asal mula Kanji. Katakana yang digunakan untuk membaca Kanbun disebut Kunten (訓点), ukurannya kecil dan ditulis di samping Kanji.

6. Selama awal zaman Meiji, Katakana digunakan dalam dokumen formal.

Dibandingkan dengan Hiragana, Katakana dianggap lebih resmi dan akademis. Oleh sebab itu, Katakana digunakan dalam penulisan dokumen-dokumen formal dan diajarkan di sekolah. Namun, tradisi ini berubah pada Meiji 33 (tahun 1900), dan Katakana diajarkan sebagai salah satu dari alfabet Jepang.

7. Dulu, telegram ditulis dengan Katakana.

Jika Anda penggemar film Jepang kuno, Anda mungkin pernah melihat adegan saat seseorang menerima atau mengirim telegram yang ditulis dengan Katakana. Kala itu, telegram adalah cara populer untuk menyampaikan pesan kepada seseorang dengan lebih cepat daripada surat.

Jika Anda ingin memberikan komentar pada salah satu artikel kami, memiliki ide untuk pembahasan yang ingin Anda baca, atau memiliki pertanyaan mengenai Jepang, hubungi kami di Facebook!

The information in this article is accurate at the time of publication.

About the author

sakowako.yum
sakowako.yum
  • Check out our writers’ top Japan travel ideas!

Cari Restoran