Kelinci Di Mana-Mana! Mengeksplorasi Seluk-Beluk Kuil Higashi Tenno Okazaki di Kyoto

Ada banyak orang di luar sana yang, meskipun tertarik dengan kuil Buddha dan Shinto, merasa bingung dalam menentukan destinasi yang tepat. Itulah mengapa mahasiswa di Kyoto membuat panduan singkat untuk mengajak wisatawan ke kuil yang berhubungan dengan hewan! Salah satunya Kuil Higashi Tenno Okazaki, yang juga dikenal sebagai "Kuil Usagi"!

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

This post may contain affiliate links. If you buy through them, we may earn a commission at no additional cost to you.

 

Di dalam halaman Kuil Okazaki, Anda dapat melihat motif kelinci di mana-mana. Sangat menggemaskan!

 

■ Tentang Kuil Okazaki

Daerah Okazaki terkenal dengan kuil-kuil Shinto seperti Kuil Heian Jingu. Kuil Okazaki termasuk di antaranya, yang telah menjadi tempat pemujaan selama lebih dari 1.200 tahun. Pada awalnya kuil ini dibangun untuk melindungi Kaisar dan Heian-kyo, ibu kota kekaisaran yang baru. Kuil Okazaki juga disebut Higashi Tenno (Kaisar dari Timur) karena menjaga sisi timur Istana Kekaisaran, dan dicintai oleh penduduk setempat bahkan hingga saat ini.

Dewa Susanoo-no-Mikoto beserta istri (Kushinadahime-no-Mikoto) dan anak-anak mereka diabadikan di sini. Susanoo-no-Mikoto adalah tokoh dalam mitologi Jepang, yang dikisahkan menyelamatkan Putri Kushinada dari monster bernama Yamata no Orochi (ular raksasa dengan 8 kepala dan 8 ekor). Kemudian, mereka saling jatuh cinta, menikah, dan mempunyai banyak anak. Dewa-dewa ini juga disembah di Kuil Yasaka di Gion dan kuil-kuil Shinto lain di seluruh negeri. Gambar di atas menunjukkan sosok Susanoo-no-Mikoto yang membunuh Yamata no Orochi.

[Informasi tentang Kuil Higashi Tenno Okazaki]

Jam buka: 9:00 - 17:00

Hari tutup: Tidak ada

Biaya masuk: Gratis

Akses: Naik Bus Kota Kyoto No. 32, 93, 203, atau 204, lalu turun di halte bus Okazaki Jinja Mae dan berjalan kaki singkat dari sana.

Alamat: 51 Okazaki Higashi Tenno-cho, Sakyo-ku, Kyoto-shi, Kyoto (Google Map)

HP: www.okazakijinja.jp (Hanya Bahasa Jepang)

 

■ Suasana Kuil

Okazaki terletak di kaki pegunungan Higashiyama, dan karena itu alam di sini sangat melimpah. Namun, sekarang Okazaki telah menjadi tempat wisata yang ramai pengunjung. Kendati demikian, suasana damai di dalamnya masih mengingatkan kita pada suasana masa lalu. Udaranya sangat segar dan bersih karena kuil ini dikelilingi oleh banyak pepohonan.

Setelah melewati gerbang torii, area kuil melebar menjadi ruang terbuka yang luas dan menenangkan. Bangunan yang berada di belakang pepohonan adalah Honden (aula utama), dan di bagian depannya, di tengah halaman, terdapat semak dan pohon-pohon. 

Di sisi kiri ada Kuil Miyashige Inari, yang memuja dewa kemakmuran bisnis. Selain itu, ada pula bangunan bernama Amasha yang konon dapat menyembuhkan penyakit mata. 

 

■ Halaman Kuil Penuh Kelinci!

"Usagi", atau kelinci dalam bahasa Indonesia, diyakini sebagai utusan dewa Kuil Okazaki. Namun, asal-usul sebenarnya mengapa kuil ini dipenuhi kelinci masih belum diketahui. Satu teori menyatakan bahwa munculnya patung, gambar, dan ukiran kelinci di sini karena ada banyak kelinci liar yang tinggal di sekitar kuil.

Anda akan menemukan "Koma Usagi", 2 patung kelinci yang duduk manis di depan aula utama. Kemudian, kelinci jantan yang mulutnya terbuka di sebelah kanan bagian depan aula utama. Sementara itu, di sisi kiri terdapat kelinci betina yang mulutnya tertutup. Konon, sudah merupakan tradisi untuk mengelus kepala mereka dan berdoa memohon jodoh dan memiliki banyak anak. Sekadar informasi, kelinci adalah simbol yang melambangkan kesuburan dan reproduksi.

Dominasi kelinci tidak berhenti di sana. Di dekat aula utama, Anda dapat melihat banyak kelinci lain. Di antaranya ada Lentera Usagi, dan juga sepasang "Maneki Usagi" (kelinci yang mengundang keberuntungan) yang berdiri depan aula utama. Kelinci di sebelah kanan untuk pernikahan, sedangkan kelinci di sebelah kiri untuk keberuntungan.

Area di sekitar aula utama bukanlah satu-satunya tempat berkumpulnya para kelinci. Di chozuya (bangunan untuk menyucikan tangan sebelum berdoa), Anda akan menjumpai patung kelinci hitam yang menatap ke bulan. Kelinci ini disebut "Kosazuke Usagi". Pemuja yang datang ke sini biasanya memercikkan air ke patung tersebut dan menggosok perutnya agar dapat memiliki anak dan diberi kelancaran saat persalinan. Jangan kaget, masih ada kelinci lain yang bersembunyi di area yang tidak terduga. Itulah yang menjadikan kunjungan ke Kuil Okazaki terasa sangat menyenangkan!

 

■ Bawa Pulang Usagi Juyohin!

"Juyohin" berarti berang-barang pemberi berkah seperti omamori dan omikuji yang ditawarkan di kuil-kuil Shinto. Pengunjung dapat membelinya dengan mempersembahkan uang kepada dewa. Juyohin di Kuil Okazaki sangat populer karena motif kelinci yang menggemaskan, terutama berbagai macam omamori yang memberikan berkah untuk banyak hal. Misalnya, lulus ujian dan kesehatan.

Kuil Okazaki memiliki beberapa omamori unik: "Usagi Mikuji Omamori" seharga 500 yen yang memberikan keberuntungan, serta "Fukumimi (telinga besar yang memberikan kekayaan) Mamori" seharga 1,000 yen. Mereka juga menawarkan berbagai item seperti "Usagi Ema" seharga 600 yen, jimat lain untuk kelancaran persalinan yang disebut "Anzan Kigan Ofuda" seharga 1,200 yen, dan "Usagi Dorei" (lonceng kelinci keramik) seharga 500 yen di kantor kuil yang berada di sisi kanan saat Anda menghadap aula utama. Silakan mampir setelah Anda berdoa!

 

■ Apa Manfaat Omamori?

Orang-orang awalnya menganggap Kuil Okazaki sangat penting karena melindungi Kaisar, Istana, dan warganya. Namun, pada saat yang sama kuil ini dikenal karena memberikan berkah untuk mempunyai anak dan kelancaran persalinan. Alasan lainnya karena kisah pahlawan dalam mitologi Jepang yang telah kami jelaskan di atas. Dewa di Kuil Okazaki dipercaya dapat memberkati pernikahan. Oleh karena itu, setiap tahun ada banyak pasangan yang memilihnya sebagai tempat melangsungkan upacara pernikahan. Dengan maksud ingin berbagi berkah kuil, bermacam-macam jimat yang unik, termasuk kelancaran persalinan, digantung di aula utama dan chozuya. Jimat disediakan di kantor kuil. Anda hanya perlu menuliskan tanggal, keinginan, dan nama Anda. Kemudian, gantung bersama dengan yang lain. Jika Anda ingin memohon sesuatu, mengapa tidak mencobanya?

Kuil Okazaki adalah kuil bergengsi, tetapi berkat kelinci-kelinci yang menggemaskan, mudah bagi siapa saja untuk datang berkunjung. Tepat di depan kuil terdapat halte bus, dan Anda bisa mengaksesnya dengan mudah dari Stasiun Kyoto. Lokasinya pun tidak jauh dari kuil Shinto dan Buddha lain seperti Heian Jingu dan Kuil Nanzenji. Jadi, luangkanlah waktu Anda untuk mengunjunginya saat sedang berada di Okazaki!

Kredit Gambar Judul: PIXTA

 

Jika Anda ingin memberikan komentar pada salah satu artikel kami, memiliki ide untuk pembahasan yang ingin Anda baca, atau memiliki pertanyaan mengenai Jepang, hubungi kami di Facebook!

The information in this article is accurate at the time of publication.

About the author

K.G.G.project
K.G.G.project
  • Check out our writers’ top Japan travel ideas!

Artikel Terkait

Cari Restoran