Mari Belajar Cara Membuat Bento Jepang yang Lucu dan Penuh Warna di Rumah!

Semakin hari, bento Jepang mendapatkan popularitas tinggi di luar negeri sebagai makanan sehat penuh warna, yang cocok untuk dikonsumsi berbagai kalangan. Pada artikel kali ini, kami akan memberi Anda tips tentang cara menyempurnakan kreasi bento makan siang menjadi sesuatu yang indah dipandang. Misalnya, jika Anda membuatkan bento untuk putra-putri tercinta, Anda bisa menambahkan sentuhan kawaii (imut) dengan memasukkan karakter anime atau manga favorit mereka seperti Totoro atau Hello Kitty, dan bahkan menyulap nasi putih menjadi sesuatu yang memesona! Sebagai tambahan, kami juga akan memperkenalkan kursus video online dari pengajar Jepang langsung untuk mempelajari keterampilan menghias bento. Setelah menguasai keterampilan tersebut, baik di sekolah anak Anda maupun di pesta atau piknik, bento yang Anda buat pasti akan menerima banyak pujian dari orang-orang yang melihatnya!

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

This post may contain affiliate links. If you buy through them, we may earn a commission at no additional cost to you.

Apa Itu Kotak Bento?

Sederhananya, "bento" mengacu pada berbagai jenis makanan yang dikemas dalam kotak portabel, dengan nasi sebagai fokus utamanya. Selain nasi, beberapa bento memiliki "hidangan utama" yang dikelilingi lauk-pauk. Ada pula bento porsi kecil yang mengandung banyak protein di dalamnya. Bento pada foto di atas, misalnya, berisi porsi mini daging sapi rebus dan ikan. Biasanya, sebagian besar pembuat bento memasukkan berbagai warna, tekstur, dan kelompok makanan agar terlihat indah.

Kata bento berasal dari Cina, dan makna aslinya adalah "mudah" atau "praktis" (walaupun sekarang ditulis dengan kata berbeda). Meskipun sebenarnya orang Jepang telah membuat makanan berbahan nasi yang mudah dibawa selama berabad-abad, kotak bento pernis yang umum kita temui sekarang baru dibuat pada abad ke-16, bertepatan dengan munculnya kata bento pertama kali di dalam kamus. Kemudian, bento benar-benar dipraktikkan secara umum selama zaman Edo (1603-1868), dan pada periode itu pula buku masak ditulis sebagai panduan untuk membuatnya.

Budaya Bento Saat Ini

Setelah melalui sejarah yang panjang, kini budaya bento sudah tersebar luas di Jepang. Bahkan, di luar negeri bento dianggap semacam "tren" gaya makan siang. Namun, itu berolak belakang dengan pemikiran orang Jepang. Bagi mereka, bento hanyalah bekal makan siang. Umumnya dibuat oleh ibu untuk dibawa anak-anaknya ke sekolah. Toko swalayan, toko grosir, dan restoran pun menyajikan berbagai jenis bento sebagai "まかない" (makanai) - makanan yang disediakan untuk pekerja selama jam makan siang. Bento juga mudah dijumpai di stasiun-stasiun sebagai makanan bekal untuk disantap di dalam kereta, dan sudah merupakan kebiasaan orang Jepang untuk membeli "ekiben" (eki berarti stasiun, ben singkatan dari bento, yang seringnya berisi makanan khas daerah) sebelum mereka berangkat. Silakan baca artikel kami mengenai ekiben jika Anda ingin mengetahuinya lebih lanjut!

Dengan semakin meluasnya budaya bento, kotak bento yang bisa dipakai berulang-ulang (reusable) banyak dijual dipasaran. Hampir setiap rumah tangga pasti memilikinya, khususnya orang-orang yang suka menyiapkan makanan sendiri. Tersedianya beragam pilihan warna, desain, dan bahan juga merupakan daya tarik bagi orang-orang yang gemar mengekspresikan kepribadian dan style mereka.

Apa Saja Isi di Dalam Bento?

Mungkin Anda bertanya-tanya, apa saja yang harus dimasukkan ke dalam bento? Apa pun! Selama itu mudah diambil dengan garpu atau sumpit. Jangan memasukkan makanan yang terlalu lunak atau sedikit berkuah. Anda bisa menggunakan makanan berprotein, makanan sederhana yang dapat dibuat di rumah atau bahkan makanan beku, seperti karaage (ayam goreng), bakso, sosis mini, dan steak hamburger (secaman daging cincang yang dibentuk menjadi patty).

Di sisi lain, sayur-sayuran adalah suatu keharusan. Bagi yang pandai memasak, mungkin suka membuat makanan yang agak rumit, tetapi untuk bento, sedikit brokoli atau bayam rebus saja sudah cukup. Tomat mini juga umum digunakan pada bento untuk memberi aksen warna yang cerah. Selain itu, masukkan beberapa irisan tamagoyaki (telur dadar gulung) agar terlihat lebih berwarna, dan selesai! Bento Jepang yang sehat dan bergizi seimbang siap disantap!

Tambahkan Sentuhan Kawaiii ke Bekal Makan Siang Anda

Dalam budaya makanan Jepang, orang-orang terus berupaya dengan cermat untuk menyempurnakan setiap aspek terakhir dari pengalaman bersantap, dan hal yang sama berlaku pada bento. Salah satu cara untuk menonjolkan kreasi bento Anda adalah dengan menyusun dan membentuk bahan-bahan agar terlihat menggemaskan. Umumnya, orang tua yang membuat bento untuk anak-anak mereka menggunakan teknik dasar "sosis tako-san", teknik membentuk sosis mini seperti gurita. Tamagoyaki juga dapat dibuat menjadi bentuk hati atau bunga (seperti foto di atas)!


Anda dapat menemukan bermacam-macam resep online yang menunjukkan cara membuat figur manusia salju kecil, kepala boneka beruang, atau kepala panda dari bola nasi, atau karakter-karakter kecil dari fish cake dan tamagoyaki. Setelah mengetahui bahan-bahan apa saja yang cocok untuk menciptakan warna-warna tertentu, Anda dapat berkreasi dan mengeluarkan ide-ide lucu Anda sendiri. Misalnya, memadukan aneka warna, seperti rumput laut atau biji wijen yang berwarna hitam untuk mata atau hidung karakter, mentimun atau edamame untuk aksen hijau, keju sebagai sentuhan warna putih, wortel dengan warna oranye untuk mempercantik, dan daging kepiting bisa menambah bintik merah atau putih. Dewasa ini, Anda bisa menemukan alat pemotong genggam yang dapat mengubah bahan-bahan makanan menjadi bentuk tertentu. Anda dapat membelinya di Amazon dengan kata kunci "aksesori bento".

Bento jelas membawa perubahan pada makan siang Anda. Memang, menyiapkan makan siang seperti itu memakan waktu dan membutuhkan keterampilan. Jadi, melakukannya setiap hari pasti akan merepotkan. Namun, keterampilan membuat bento sangat berguna jika ada acara-acara khusus, atau untuk sekedar mengekplorasi ide-ide cemerlang Anda.

Masih bingung harus memulai dari mana? Anda bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman menyiapkan bento dengan mengikuti kursus online, "Online Cute Chara-ben", yang diselenggarakan melalui airKitchen. Pengajarnya bernama Noriko, dan dari Tokyo, ia akan menunjukkan cara mengubah kotak makan siang Anda menjadi lebih menggemaskan dengan menambahkan sentuhan khusus pada bahan-bahan biasa. Selama 90 menit, Anda akan belajar cara membuat tamagoyaki berbentuk hati dan bunga, mengubah sosis standar menjadi gurita mini, dan menyulap nasi menjadi karakter kartun dengan menggunakan keju, rumput laut, dan potongan daging kepiting. Noriko juga menyebutkan bahwa "nori punch" (alat untuk memotong nori menjadi bentuk tertentu) memang praktis, tetapi tidaklah perlu, sementara alat-alat lainnya bisa Anda dapatkan dengan mudah.

Kursus online seperti ini memungkinkan Anda belajar memasak masakan Jepang dari dapur Anda sendiri. Berbagai pilihan kursus dari airKitchen seperti "Online Cute Chara-ben", diberi harga cukup terjangkau, Anda juga akan diajarkan dalam bahasa Inggris, dan mereka dapat mengakomodasi makanan vegan dan vegetarian, serta menawarkan banyak opsi waktu untuk mendukung perbedaan zona waktu. Setiap kelas menerima hingga 8 siswa per sesi. Artinya, pengajar dapat mengawasi apa yang Anda lakukan dan mengoreksi bila perlu. Jadi, Anda dijamin akan mendapatkan hasil yang bagus! 

Sushi Bento: Ubah Nasi yang Membosankan Menjadi Kreasi Sushi yang Memesona

Bento tidak akan lengkap tanpa nasi, dan karena sering disajikan apa adanya, nasi terkesan membosankan. Namun, dengan sedikit upaya, Anda bisa menyulapnya menjadi sesuatu yang enak dipandang dan dimakan. Di sinilah "norimaki" (nasi digulung dengan rumput laut) hadir sebagai solusi.

Anda pasti sudah akrab dengan tampilan gulungan-gulungan nasi di restoran sushi. Salah satunya adalah "maki-sushi" yang disajikan bersama dengan "nigiri-sushi" klasik. Namun, Anda tidak membutuhkan ikan untuk membuat "norimaki"! Alternatif lain seperti "futomaki" yang terdiri dari telur, mentimun, daging kepiting, dan jamur shiitake juga sangat umum dipilih karena menyegarkan dan tidak mencemari makanan lain di dalam bento. Semua opsi tersebut bisa diambil dengan jari sehingga sangat cocok dihidangkan untuk pesta dan piknik!

Jika Anda ingin mencobanya, kami punya resep yang bisa membantu Anda!

Jenis lain yang juga digemari orang Jepang adalah "inari-sushi". Terbuat dari nasi cuka yang terkadang dicampur biji wijen, dan dibungkus dengan "abura-age", kulit tahu goreng yang direbus dalam campuran mirin, shoyu, dan dashi (kaldu Jepang), yang dibentuk seperti kantong. Selain mudah dibuat, inari-sushi juga dapat menjadi tambahan yang sempurna untuk segala bento!

Untuk mempelajari beberapa kreasi sushi roll yang sangat mewah dan mengesankan, silakan mengikuti kursus "Art SUSHI ROLL" di airKitchen. Di kursus individual yang diadakan selama 1 jam ini, Anda akan diajari oleh Mami, seorang pengajar seni sushi yang memiliki pengalaman 8 tahun. Pelajarannya mencakup teknik membentuk bunga dan "shikai-maki" (sushi roll empat sisi yang terlihat indah dan elegan), yang bisa ditemui di acara-acara khusus seperti pernikahan. (Tentu saja, keterampilan dari kursus ini dapat diterapkan secara luas)
Dari semua alat-alat yang dibutuhkan dalam kursus tersebut, mungkin sulit menemukan penggulung bambu untuk sushi. Namun, Anda bisa mencoba mencarinya di toko-toko Jepang seperti Daiso. Kursus ini juga ramah untuk vegan.

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

Mulailah Membuat Bento di Rumah!

Makan di luar bisa jadi terlalu mahal, tetapi memasak makanan untuk diri sendiri juga mungkin membosankan. Sebagai solusinya, tambahkan variasi pada rutinitas makan Anda dengan menyiapkan bento ala Jepang! Mengikuti kursus di airKitchen adalah cara terbaik untuk memulainya, karena mereka memberikan harga terjangkau dan suasana belajar yang menyenangkan. Mari manfaatkan waktu luang Anda dengan mengembangkan keterampilan memasak. Siapa tahu itu akan menjadi lebih dari sekadar hobi. Anda hanya memerlukan tablet atau komputer dengan aplikasi Zoom!

Merasa ragu di awal adalah hal yang wajar, tetapi seperti yang Anda lihat di sini, "bento" benar-benar mengacu pada kerangka kerja, dan bahan-bahannya sangat fleksibel. Anda dapat mempelajari hidangan baru, satu per satu, dengan mengikuti kursus formal kapan pun Anda mau hingga nantinya menjadi seorang ahli bento!

 

Jika Anda ingin memberikan komentar pada salah satu artikel kami, memiliki ide untuk pembahasan yang ingin Anda baca, atau memiliki pertanyaan mengenai Jepang, hubungi kami di FacebookTwitter, atau Instagram!

The information in this article is accurate at the time of publication.

About the author

Koji
Koji Shiromoto
  • Check out our writers’ top Japan travel ideas!

Cari Restoran