Indah dan Mengagumkan! 7 Tempat Scuba Diving di Jepang yang Harus Anda Kunjungi

Dengan garis pantai sepanjang 34.000 km, Jepang memiliki banyak tempat menyelam yang spektakuler untuk para penyelam scuba. Jika Anda pergi ke Jepang dengan tujuan mencari tempat scuba diving, kami yakin Anda bisa menemukan banyak pilihan untuk melihat semua kehidupan laut yang beragam dan menikmati pantai-pantai indah yang ditawarkan negara ini.

Check out our writers’ top Japan travel ideas!

This post may contain affiliate links. If you buy through them, we may earn a commission at no additional cost to you.

Meskipun Anda dapat menemukan tempat-tempat untuk menyelam di seluruh negeri, kami akan memberikan Anda opsi beberapa tempat penyelaman di bagian selatan Jepang, terutama di Okinawa. Kami memilih wilayah selatan karena airnya lebih hangat dan jernih. Jika semua peralatan yang dibutuhkan sudah lengkap, bersiap-siaplah untuk takjub!

1. Pulau Miyako, Okinawa

PIXTA

Pulau Miyako terkenal dengan lautnya yang indah dan jernih. Di sini, Anda dapat berenang bersama penyu serta menjelajahi terumbu karang. Namun, apa yang unik tentang penyelaman di Pulau Miyako adalah pulau ini memiliki banyak lengkungan, gua, dan terowongan. Pulau Miyako terletak 300km dari barat daya Naha dan 130km dari bagian timur Pulau Ishigaki. Satu-satunya cara untuk pergi ke sana adalah menggunakan pesawat. Dalam satu hari, ada sekitar 20 penerbangan dari Naha dan penerbangan langsung dari Tokyo.

2. Pulau Ishigaki, Okinawa

PIXTA

Pulau Ishigaki merupakan bagian dari Prefektur Okinawa dan berjarak 300km dari timur laut Taiwan. Orang-orang dari seluruh dunia datang ke sini untuk berenang dengan pari manta. Musim semi hingga musim gugur adalah waktu terbaik untuk melakukan scuba diving, tetapi di luar itu pun pari manta masih suka terlihat di sekitar pulau. Ada bandara baru yang dibuka pada tahun 2013, jadi perjalanan ke Pulau Ishigaki menjadi semakin mudah. Untuk wisatawan asing, disarankan mengunjungi website ishigaki-Japan.com untuk mendapatkan diskon tiket pesawat dari Tokyo.

3. Chichijima, Kepulauan Ogasawara (Bonin), Tokyo

PIXTA

Chichijima terletak 1000km di selatan Tokyo dan dikenal sebagai "Galapagos dari Timur" karena tidak terhubung ke benua mana pun dan berkembang secara independen. Di sini, Anda juga akan dapat melihat berbagai jenis ikan paus, lumba-lumba, dan pari manta. Pada tahun 2011, Chichijima terdaftar ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO. Tidak ada penerbangan yang menuju ke pulau ini, jadi satu-satunya cara untuk dapat ke sana adalah dengan naik kapal feri selama 25,5 jam dari Takeshiba Sanbashi di Tokyo. Kapal feri hanya beroperasi satu kali seminggu, kecuali selama musim puncak, feri akan beroperasi setiap tiga hari. Setahun sekali kapal feri tidak beroperasi selama dua minggu untuk perbaikan, biasanya di bulan Januari. Pastikan Anda memeriksa jadwalnya ketika merencanakan perjalanan!

4. Pulau Yoron, Kagoshima

PIXTA

Pulau Yoron terkenal dengan pantainya yang indah serta airnya yang jernih, dan wisatawan datang ke pulau itu untuk menikmati berbagai olahraga laut. Pulau Yoron dikelilingi terumbu karang yang penuh dengan kehidupan. Pada tahun 1993, sebuah kapal sengaja ditenggelamkan agar membentuk bangkai kapal yang akan menjadi tempat tinggal ikan dan hewan laut lainnya. Meskipun terkesan ketinggalan zaman, ada pula yang membuat struktur dengan gaya Yunani kuno. Pulau ini masih bagian dari Prefektur Kagoshima, tetapi sebenarnya jaraknya lebih dekat ke Okinawa. Dari Okinawa, Anda bisa sampai ke Pulau Yoron dengan kapal feri sekitar 2 jam, sedangkan dari Kagoshima, butuh waktu kurang lebih 20 jam. Ada pula penerbangan ke sana dari Naha dan Kagoshima.

5. USS Emons (Pulau Kouri), Okinawa

 

PIXTA

Jika Anda ingin melakukan penyelaman di bangkai kapal selam Amerika, Anda bisa datang ke Pulau Kouri. Namun, karena bangkai kapal berada di kedalaman 34m hingga 46 meter di bawah laut, lokasi ini tidak diperuntukkan bagi penyelam pemula. Kapal di dasar laut adalah Kapal USS Emons, yang ditembak oleh lima pesawat Kamikaze dan kemudian ditenggelamkan oleh Amerika agar tidak dikuasai Jepang. Anda bisa menemukan berbagai perusahaan yang mengatur perjalanan sehari ke bangkai kapal.

6. Pulau Hateruma, Okinawa

PIXTA

Pulau Hateruma hanya berjarak satu jam dari Pulau Ishigaki dan merupakan pulau berpenghuni paling selatan. Pulau ini hanya berukuran 12km persegi. Jika Anda ingin menikmati scuba diving di perairan jernih yang spektakuler dan berjalan-jalan di pantai berpasir putih sambil memandang rasi bintang saat malam hari, datanglah ke Pulau Hateruma. Sayangnya, perjalanan dengan kapal berkecepatan tinggi dari Pulau Ishigaki sering dibatalkan karena cuaca buruk, tetapi Anda juga bisa naik kapal feri sekitar 2 jam untuk tiba di sana.

7. Pulau Yonaguni, Okinawa

PIXTA

Pulau Yonaguni adalah pulau berpenghuni paling barat di Jepang dan hanya berjarak 108km dari timur Taiwan. Ini merupakan lokasi yang baik untuk melakukan scuba diving jika Anda ingin melihat hiu martil. Waktu terbaik melakukan penyelaman adalah bulan November hingga Mei. Yonaguni juga terkenal dengan struktur batu bawah lautnya yang diyakini sebagian orang dibuat oleh manusia. Belum ada penelitian formal yang dilakukan pada struktur batu tersebut, tetapi berdasarkan konsensus para arkeolog Jepang, itu merupakan struktur alami. Baik buatan manusia atau alam, ini tetap menjadi lokasi penyelaman yang menarik. Anda dapat mengunjungi Yonaguni dengan pesawat selama satu jam dari Bandara Naha (ada jadwal penerbangan setiap hari) atau naik kapal feri selama 4.5 jam dari Pulau Ishigaki yang beroperasi dua kali seminggu.

The information in this article is accurate at the time of publication.

About the author

YukikoS
YukikoS
  • Check out our writers’ top Japan travel ideas!

Cari Restoran